Jumat, 23 Januari 2015

Faktor Resiko Penyakit Diabetes

Diabetes adalah salah satu penyakit yang banyak diderita oleh masyarakat dunia saat ini. Sementara ini, penyakit diabetes belum ditemukan obat yang pasti untuk menyembuhkannya, jadi hanya bisa dicegah dan dikontrol. Diabetes tidak hanya terjadi pada orang tua namun juga bisa menyerang anak-anak yang didiagnosa kelainan kadar gula darah di dalam tubuh. Adapun faktor-faktor lain penyebab seseorang terkena diabetes adalah sebagai berikut :

Faktor-faktor Penyebab Diabetes


1. Kelebihan Berat Badan
Lebih dari 85 persen penderita diabetes tipe 2 diketahui memiliki kelebihan berat badan. Obesitas sering dikaitkan dengan risiko diabetes. Olahraga rutin sangat dianjurkan untuk menurunkan berat badan dan menurunkan resistensi insulin. Penelitian telah menunjukkan bahwa turunnya berat badan beberapa kilogram saja diketahui dapat mencegah diabetes tipe 2.

2. Makanan tinggi gula dan lemak
Salah satu faktor utama penyebab diabetes adalah gemarnya seseorang dalam mengonsumsi makanan yang tinggi gula dan lemak. Makan makanan tinggi gula dan lemak dapat memicu kenaikan berat badan, yang pada akhirnya akan meningkatkan resistensi insulin sehingga risiko terkena diabetes pun menjadi lebih besar lagi. Mengonsumsi makanan yang tidak sehat seperti ini juga berisiko meningkatkan kadar kolesterol dan tekanan darah. Tekanan darah dan kolesterol yang tinggi sering dikaitkan dengan penyakit diabetes dan penyakit jantung.

3. Riwayat keluarga
Faktor keturunan juga bisa berperan mendorong seseorang dalam terkena diabetes. Apabila orang tua anda telah didiagnosis penyakit diabetes tipe 2, maka anda juga memiliki risiko yang tinggi terkena diabetes. Selain itu, faktor etnis juga berhubungan dengan penyakit diabetes. Etnis-etnis yang berisiko tinggi terkena diabetes tipe 2 adalah Asia, Asia Selatan, Aborigin, Hispanik, dan Afrika.

4. Kondisi tertentu pada wanita
Wanita yang memiliki sindrom ovarioum polikistik lebih mungkin untuk menderita diabetes dibandingkan dengan wanita pada umumnya. Sindrom ini merupakan ketidakseimbangan hormonal yang bisa menyebabkan tidak teraturnya siklus menstruasi. Wanita yang pernah melahirkan bayi dengan kategori gemuk (4kg lebih) diketahui juga berisiko mengembangkan diabetes. Adapun wanita hamil yang menderita diabetes gestasional (diabetes yang terjadi selama kehamilan), diketahui 7 kali lebih mungkin untuk terkena diabetes tipe 2 pada masa yang akan datang dibandingkan dengan wanita hamil yang tidak mengalami diabetes gestasional.

5. Usia lebih dari 40 tahun
Walaupun benar bahwa diabetes tipe 2 juga menyerang orang yang lebih muda, namun penyakit ini sering diidentifikasi ketika umur seseorang memasuki usia 40 tahunan. Konsultasikan dengan dokter mengenai pengujian diabetes yang tepat sehingga anda dapat memantau grafik kesehatan anda sendiri.

Baca juga artikel lainya obat tradisional diabetes

Tidak ada komentar:

Posting Komentar